Menparekraf: IPKN Jadi Indikator Penguatan Sektor Pariwisata Indonesia

Warta Ekonomi
Warta Ekonomi
Sabtu, 20 Januari 2023
359 | IPKN
Menparekraf: IPKN Jadi Indikator Penguatan Sektor Pariwisata Indonesia

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, mengungkapkan Indeks Pembangunan Kepariwisataan Nasional (IPKN) diharapkan bisa menjadi salah satu indikator penguatan sektor pariwisata Indonesia.

Menparekraf Sandiaga, mengatakan IPKN diluncurkan dengan tujuan untuk menumbuhkan kesadaran berbagai pihak akan pentingnya pembangunan ekosistem pariwisata. Hal ini menjadi salah satu transformasi pariwisata di Indonesia.

Sandiaga optimistis dengan kehadiran IPKN sektor pariwisata Indonesia akan semakin unggul dan dikenal oleh pasar internasional.

Bayangkan jika kita kompak bersama-sama, tidak mustahil kita bisa melakukan pembenahan yang diperlukan sehingga kita bisa menembus target 30 besar dunia dalam Travel & Tourism Development Index atau TTDI,” katanya dalam keterangan tertulisnya, Jumat (16/12/2022).

Selain itu, Sandiaga berpesan kepada seluruh jajaran pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah untuk memberikan komitmen yang kuat, terus berinovasi, serta senantiasa berkolabor-aksi dalam mengembangkan potensi ekosistem pariwisata di daerah masing-masing sehingga penilaian IPKN daerahnya bisa semakin baik.

 

“Komitmen pimpinan dan pemerintah daerah menjadi sangat penting agar ekosistem kepariwisataan di daerah dapat berjalan dengan baik. Untuk itu mari berkolaborasi untuk pembangunan dan penguatan sektor kepariwisataan di Indonesia, kata Sandiaga.

Dalam kesempatan tersebut, Sandiaga juga mengumumkan lima kategori subindeks penilaian IPKN. Kelimanya adalah subindeks enabling environment, travel and tourism policy enabling condition, infrastructure, travel and tourism demand drivers, serta travel and tourism sustainability.

Sementara itu, Deputi Bidang Kebijakan Strategis Kemenparekraf Nia Niscaya, menambahkan IPKN merupakan salah satu inisiatif strategi peningkatan peringkat Indonesia pada TTDI sebagaimana diamanatkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020–2024.

IPKN dikembangkan dengan menurunkan konsep TTDI yang disesuaikan dengan kondisi di Indonesia. Kerangka kerja IPKN terdiri dari 5 subindeks, 16 pilar, dan 61 indikator sebagai tolak ukur pembangunan kepariwisataan yang inklusif dan berkelanjutan. Kerangka kerja ini menjadi dasar penilaian atas ketersediaan data daerah yang telah dirangkum oleh Badan Pusat Statistik (BPS).

Kerangka kerja tersebut tidak hanya menitikberatkan pada bagaimana cara peningkatan pembangunan pariwisata berdasarkan capaian atas data yang dimiliki, namun lebih jauh lagi melihat apakah pemerintah daerah memiliki perencanaan strategis yang mampu mendorong kemajuan (progress) pembangunan kepariwisataan dengan komitmen pemerintah daerah, jelasnya.

Menurutnya, dengan adanya IPKN pemerintah daerah bisa mengetahui apa saja keunggulan dan kelemahan masing-masing daerah berlandaskan data sebagai landasan penyusunan kebijakan dan kebijakan daerah sehingga kebijakan tersebut bisa berdampak positif bagi pengembangan ekosistem pariwisata.

Nia menjelaskan ke depan penyusunan IPKN akan diumumkan secara berkala setiap satu tahun. Penyusunan indeks ini didasari dari data terbaru dari BPS, yaitu data satu tahun terakhir, ucap Nia.

https://wartaekonomi.co.id/read466939/menparekraf-ipkn-jadi-indikator-penguatan-sektor-pariwisata-indonesia

Lihat Berita Lainnya

IPKN Kemenparekraf: Aceh Masuk 5 Besar Sub-Indeks Travel and Tourism Demand Drivers
Rakyataceh・20 Januari 2023
RAKYAT ACEH | JAKARTA – Provinsi Aceh masuk lima besar Indeks Pembangunan Kepariwisataan Nasional (IPKN) tahun 2022 pada kategori sub-indeks travel and tourism demand drivers...
214
Kemenparekraf Gelar Rakornas Parekraf Perkuat Komitmen dan Rencana Aksi Tahun 2023
R. Fitriana・15 Desember 2022
Pelaksanaan Rapat Koordinasi Nasional Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Rakornas Parekraf) melibatkan seluruh pemangku kepentingan pariwisata dan ekonomi kreatif dalam upaya meningkatkan kebangkitan ekonomi dan...
1028
Meningkatkan Kolaborasi Riset di Bidang Pariwisata
Pusdatin BRIN・01 April 2024
Kepala Pusat Riset Ekonomi Industri, Jasa, dan Perdagangan (PREIJP) BRIN, Ibu Umi Mu’awanah Ph.D., menerima kunjungan dari Direktorat Manajemen Strategis (Dit. Manstra), Kementerian Pariwisata dan...
302
IPKN Kemenparekraf TTDI 1+
BRIN
Kemenparekraf Gelar Rakornas Parekraf Perkuat Komitmen dan Rencana Aksi Tahun 2023
R. Fitriana・23 Januari 2023
Pelaksanaan Rapat Koordinasi Nasional Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Rakornas Parekraf) melibatkan seluruh pemangku kepentingan pariwisata dan ekonomi kreatif dalam upaya meningkatkan kebangkitan ekonomi dan terbukanya...
328