Indonesia Naik 12 Peringkat di Travel and Tourism Development Index 2021, Kalahkan Malaysia

Syifa Fauziah Ramadhani
Syifa Fauziah Ramadhani
Selasa, 23 Januari 2023
311 | IPKN
Indonesia Naik 12 Peringkat di Travel and Tourism Development Index 2021, Kalahkan Malaysia

Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) pariwisata dan ekonomi kreatif (Parekraf) 2022 digelar hari ini. Acara tersebut berlangsung pada 15-16 Desember 2022 dan digelar secara hibrid di Jakarta. 

Tahun ini, Parekraf 2022 tersebut mengusung tema Transformasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang Inklusif dan Berkelanjutan.

Di momen itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno menjabarkan pencapaian selama 2022 terkait pariwisata di Indonesia. 

Dengan bangga dia mengungkapkan Indonesia naik 12 peringkat menurut data World Economic Forum (WEF) telah merilis laporan Travel & Tourism Development Index (TTDI) 2021.

“Meninggalkan Malaysia, Thailand, Vietnam dan Filiphina untuk pertama kalinya dalam sejarah panjang kita,” ujar Sandiaga Uno dalam pemaparannya di acara Rakorna Parekraf 2022 di Jakarta, Kamis (15/12/2022). 

Sandiaga mengatakan dengan anggaran yang minim pihaknya membuktikan kalau pariwisata Indonesia bisa meningkat di kancah internasional.

“Janganlah bersedih, terus semangat. Walaupun anggaran kurang kita masih bisa beradaptasi, berinovasi, berkolaborasi,” tuturnya.

Sandiaga menyebutkan lima pilar yang membuat prestasi pariwisata di Indonesia meningkat.

“Proritisasi dari tourism dan travel kebijakan kita berpusat pada destinasi super prioritas dan destinasi unggulan lainnya. Yang kedua keindaahan alam yang terpromosikan dengan baik. World economic forum menilai pilar ini yang sudah dilakukan walaupun dengan keterbatasan. Tourism and travel demand juga secara presure dan impact, serta culture and resources. Kekuatan kita ada di nature dan culture bisa kita sandingkan,” ucapnya. 

Kendati demikian, Sandiaga mengatakan masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan untuk mencapai pariwisata terbaik. 

Seperti infrastruktur, CHSE atau Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan), dan Environment Sustainability (Kelestarian Lingkungan), dan mendorong desa wisata.

Untuk meningkatkan hal itu, pihaknya menggagas Indeks Pembangunan Kepariwisataan Nasional (IPKN) demi mengejar target 30 besar.

“Kita akan menilai terutama tentang kebijakan kepariwisataannya agar terus ditingkatkan,” ujarnya.

https://www.celebrities.id/read/indonesia-naik-12-peringkat-di-travel-and-tourism-development-index-2021-kalahkan-malaysia-8Hy73v

Lihat Berita Lainnya

Sulsel 5 Besar Peringkat Indeks Pembangunan Kepariwisataan Kemenparekraf
Sulsel Online・23 Januari 2023
Provinsi Sulawesi Selatan masuk dalam 5 besar peringkat Indeks Pembangunan Pariwisata Nasional (IPKN) Tahun 2022. Hal itu disampaikan langsung Menteri Pariwisata Sandiaga Uno dalam Rakornas...
214
Sulsel Masuk 5 Besar Peringkat Indeks Pembangunan Kepariwisataan Kemenparekraf
Muhammad Lutfi・23 Januari 2023
Provinsi Sulawesi Selatan masuk dalam 5 besar peringkat Indeks Pembangunan Pariwisata Nasional (IPKN) Tahun 2022. Hal itu disampaikan langsung Menteri Pariwisata Sandiaga Uno dalam Rakornas...
229
Siaran Pers: Menparekraf: Penguatan IPKN untuk Dorong Pembangunan Kepariwisataan Tangguh di Daerah
Kemenparekraf/Baparekraf RI・12 Oktober 2023
KEMENTERIAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF Menparekraf: Penguatan IPKN untuk Dorong Pembangunan Kepariwisataan Tangguh di Daerah  Bali, 12 Oktober 2023 - Menteri Pariwisata...
176
IPKN Bali Kemenparekraf
Solo berhasil masuk Jaringan Kota Kreatif UNESCO
Aris Wasita - Antara News・01 November 2023
Solo (ANTARA) - Kota Solo, Jawa Tengah berhasil masuk ke dalam Jaringan Kota Kreatif UNESCO untuk sektor kerajinan dan seni rakyat. Iya, kemarin masuk...
312
TTDI UNESCO Creative Cities Network 2+
Ekonomi Kreatif Jateng